Pulau Pramuka merupakan salah satu pulau yang berada dalam gugusan Kepulauan Seribu. Pulau ini merupakan pusat administrasi dan pemerintahan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu. Pulau Pramuka termasuk ke dalam wilayah Kelurahan Pulau Panggang.
Sejarah
Pulau Pramuka pada saat era orde lama bernama Pulau Lang/Elang, karena terdapat banyak burung elang bondol saat itu. Hingga tahun 1980-an masih dapat ditemukan elang bondol, yang sekarang dikenal sebagai lambang Daerah Khusus Ibu kota (DKI) Jakarta. Elang-elang itu hilang seiring pembersihan pulau untuk dijadikan permukiman.
P Pramuka berada di Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Pulau ini berpenduduk, meski populasinya tidak sebanyak Pulau Tidung atau Pulau Harapan. Namun, Pulau Pramuka memiliki fasilitas yang lebih lengkap, karena berada di pusat pemerintahan. Jadi, anda tidak akan mengalami kesulitan yang berarti saat berlibur di pulau ini.
Nama P. Pramuka mungkin mengingatkan anda pada kegiatan ekstrakurikuler sekolah, Menurut cerita yang berkembang, nama pulau ini memang berkaitan dengan aktivitas kepramukaan. Konon, nama awal pulau ini adalah Pulau Elang, karena banyak Elang Bondol hidup di sini. Saking terkenalnya, Elang Bondol bahkan menjadi icon atau lambang Provinsi DKI Jakarta. Saat ini, Elang Bondol tidak lagi mudah ditemui di P. Pramuka.
Nama ‘Pramuka’ berasal dari kegiatan kepramukaan yang kerap diadakan di sini. Saat ini, DKI Jakarta belum memiliki Bumi Perkemahan Cibubur. Karena sering digunakan sebagai area perkemahan dan latihan kepramukaan, nama Pulau Elang perlahan berubah menjadi Pulau Pramuka. Layaknya pulau berpenduduk lainnya di Kepulauan Seribu, pulau seluas 16,73 ha ini dihuni oleh berpenduduk dengan latar belakang etnis yang berbeda-beda, seperti Betawi, Madura, Bugis, Banten, dan bahkan Minangkabau.
Salah satu keunikan wisata Pulau Pramuka adalah keberadaan ekowisata dan wisata edukasi, yang terdiri dari area konservasi mangrove, fasilitas penangkaran penyu sisik yang langka (Eretmochelys), dan fasilitas penangkaran ikan hiu.
Area Konservasi Mangrove Pulau Pramuka
Area yang berada di bagian belakang Pulau Pramuka ini menjadi diperuntukkan bagi kelesterian alam. Kawasan konservasi ini menjadi area yang disukai pengunjung saat cuaca terik, karena suasananya sangat teduh dan sejuk. Selain itu, anda dapat belajar tentang kecintaan terhadap lingkungan dan pelesterian alam demi masa depan anak cucu kita.
Bukan hanya menjadi kawasan konservasi untuk Kelurahan Pulau Panggang, area konservasi ini juga menyuplai bibit mangrove untuk pulau-pulau lainnya di kepulauan seribu. Bahkan, sebagian dikirim ke daerah luar untuk mengatasi abrasi pantai.
Penangkaran Penyu Sisik dan Ikan Hiu di Pulau Pramuka
Penangkaran hewan laut ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan keluarga. Orang tua dapat memberikan pengetahuan tambahan bagi putra-putrinya tentang pentingnya memelihara binatang langka yang dilindungi. anak anak dapat melihat siklus hidup penyu sisik dan ikan hiu. Bahkan jika beruntung, anak-anak anda dapat berpartisipasi melepas penyu dewasa ke laut.
Di area penangkaran hiu, terdapat sebuah restoran terapung, di mana pengunjung dapat bersantai sambil menikmati makan siang. Lengkapi kebahagiaan santap siang anda dengan menikmati makanan khas seafood yang diolah dari bahan-bahan segar.
Aktivitasi Paling Menyenangkan di Pulau Pramuka
Selain mengunjungi tiga fasilitas ekowisata dan wisata edukasi di atas, paket wisata Pulau Pramuka memberi anda kesempatan untuk melakukan berbagai aktivitas menarik berikut:
1. Menikmati Watersports
Paket wisata Pulau Pramuka biasanya sudah termasuk sewa peralatan watersports, seperti banana boat, canoe atau bahkann jet ski. Namun, jika tidak termasuk dalam paket, anda bisa menyewanya dengan harga yang relatif murah.
2. Camping
Banyak wisatawan yang sengaja datang ke Pulau Pramuka untuk camping. Biasanya adalah pengunjung dari sekolah, organisasi, perusahaan, atau lembaga tertentu. Camping mendekatkan kita dengan alam, apalagi jika dilakukan di tempat yang masih alami dan asri di Kepulauan Seribu. Pulau Air adalah spot paling populer untuk camping. Pulau ini tidak berpenghuni, namun menawarkan suasana yang cocok untuk camping. Pemandangan alamnya luar biasa indah.
3. Hunting foto-foto cantik
Jika anda gemar mengoleksi foto-foto cantik di setiap daerah yang anda kunjungi, maka anda akan mendapatkan tambahan koleksi yang indah di Pulau Pramuka. Anda bisa ‘memajang’ foto-foto tersebut di media sosial. Kamera bawah air tersedia untuk anda gunakan sepuasnya.
4. Diving & Snorkling
Tidak perlu ke Raja Ampat atau Gili Trawangan untuk menikmati keseruan snorkeling atau diving. Pulau-pulau indah di sekitar Pulau Pramuka, seperti Pulau Air, Pulau Gosong, dan Pulau Semak Daun, adalah alternatif yang ideal bagi snorkeler dan diver pemula. Alam bawah laut Pulau Pramuka akan memanjakan mata anda dengan ikan-ikan cantik dan biota laut warna-warni. Jika sewa peralatan snorkeling tidak termasuk dalam paket wisata Pulau Pramuka yang ada ambil, maka sewa peralatan seperti kacamata, sepatu katak, dan pelampung juga relatif murah.
5. Jelajahi Pulau & Mancing
Menikmati pemandangan pulau dari sisi darat dan sisi laut tentunya menghadirkan nuansa yang berbeda. Jangan lewatkan kesempatan untuk jelajah pula-pulau sekitar dengan menyewa perahu nelayan setempat. Selain melihat pulau-pulau kecil di sekitar Pulau Pramuka, anda juga bisa mengunjungi taman bawah laut yang terkenal dengan replika monas-nya.
 |
| Taman Nasional Kepulauan Seribu |
6. Menikmati Sunrise dan Sunset yang Eksotis
Garis pantai yang panjang dengan pasir putih yang indah membuat kawasan pantai di Pulau Pramuka menjadi tempat yang ideal untuk menikmati waktu senja atau menyambut terbitnya sinar matahari pagi. Wisatawan yang sedang menikmati honeymoon paling menggemari kawasan pantai karena suasananya sangat romantis di waktu senja.
------------------------
Sumber:
- Kunjungan Wisata Feb 2022
- https://pulauseribu.co.id/pulau-pramuka/
thanks for your comments